Hei Bloggy, kali ini gua cuma mau nyampein kabar kenapa akhir-akhir ini (walaupun liburan) gua jarang posting blog.
Hmmm
Hal ini dikarenakan gua lebih aktif posting di website 'sebelah', yaitu si tumblr. Soalnya entah kenapa ini tab gua lebih kompatibel (cocok) sama si tumblr jadi ya gitu deh, gua lebih sering posting di tumblr daripada di blog.
Maapin ya sayang *cium kening blog sendiri*
Oiya, kalo kalian yang baca ini mau liat postingan ditumblr gua boleh banget lho *sekalian promosi*
di SINI .
Boleh banget kalo mau ngefollow/reblog tumblr gua huahahahah.
Udah dulu yee, bhay.
Rabu, 23 September 2015
Selasa, 07 April 2015
Cantik-cantik Jerawatan
Hei halo haiii !
Kayaknya udah lama banget gua ngga posting blog (perasaan setiap posting kata-katanya gini terus yak -__________-). Oke lupakan.
Pada malam ini...kusendiri tak ada yang menemani, seperti malam-malam yang sudah-sudah. Hati ini semakin la.....eh udah kok malah nyanyi sih (oke ini garing)
Kali ini gua bakal curhat ala cewek yang lagi puber, ya sesuai judul gua mau bahas jerawat.
Oke sebelumnya gua mau cerita tentang riwayat kulit ini, sebenernya muka ini dulunya ngga ada masalah tentang jerawat. Muka ini halus walaupun berminyak, namun semua berubah ketika udah masuk dunia perkuliahan. Entah karena cuaca di Ibukota sungguh ngga bagus buat muka kayak gua apa gimana atau emang gara-gara gua yang mulai pake bedak dan teman sepermainannya.
Pas awal-awal masuk sih ngga ada masalah, tapi pas mau pulang kampung. Mama tiba-tiba kaget liat muka ini, beliau bersabda "Muka kamu kenapa ? kok banyak bintik-bintik gini ?" yak dari situ gua sadar, kayaknya gara-gara pake kosmetik & tissue basah dah, soalnya dulu pas SMA gua emang ngga pernah pake kosmetik apapun huhuhu sedih deh adek bang.
Kayaknya udah lama banget gua ngga posting blog (perasaan setiap posting kata-katanya gini terus yak -__________-). Oke lupakan.
Pada malam ini...kusendiri tak ada yang menemani, seperti malam-malam yang sudah-sudah. Hati ini semakin la.....eh udah kok malah nyanyi sih (oke ini garing)
Kali ini gua bakal curhat ala cewek yang lagi puber, ya sesuai judul gua mau bahas jerawat.
Oke sebelumnya gua mau cerita tentang riwayat kulit ini, sebenernya muka ini dulunya ngga ada masalah tentang jerawat. Muka ini halus walaupun berminyak, namun semua berubah ketika udah masuk dunia perkuliahan. Entah karena cuaca di Ibukota sungguh ngga bagus buat muka kayak gua apa gimana atau emang gara-gara gua yang mulai pake bedak dan teman sepermainannya.
Pas awal-awal masuk sih ngga ada masalah, tapi pas mau pulang kampung. Mama tiba-tiba kaget liat muka ini, beliau bersabda "Muka kamu kenapa ? kok banyak bintik-bintik gini ?" yak dari situ gua sadar, kayaknya gara-gara pake kosmetik & tissue basah dah, soalnya dulu pas SMA gua emang ngga pernah pake kosmetik apapun huhuhu sedih deh adek bang.
Jumat, 23 Januari 2015
Aku adalah Pemancing
Aku adalah pemancing
Aku bukanlah nelayan melainkan pemancing
Aku bukanlah orang yang menebarkan jala kemana-mana seperti nelayan.
Bukanlah nelayan, yang mencari ikan sebanyak mungkin.
Bukanlah nelayan, yang bangga apabila menangkapn ikan yang banyak.
Melainkan aku adalah pemancing
Pemancing yang setia menunggu ikan yang didambakannya.
Selama apapun itu aku akan sabar menunggu ikan itu.
Ikan yang indah, menawan dan sulit untuk didapatkan.
Ikan yang benar-benar hanya terpaku akan umpanku.
Meskipun saat memancing aku telah mendapatkan ikan yang lain, aku akan melepas ikan itu.
Dan tetap setia menunggu sampai ikan yang aku dambakan memakan umpanku.
Kadang aku sadar…
Mungkin umpanku ini kurang menarik perhatian ikan itu.
Dari hari ke haripun aku selalu mencoba untuk memperbaiki umpanku, agar aku bisa mendapatkan ikan itu.
Sekali lagi, aku adalah pemancing
Pemancing yang mencoba sabar menunggu.
Aku bukanlah nelayan melainkan pemancing
Aku bukanlah orang yang menebarkan jala kemana-mana seperti nelayan.
Bukanlah nelayan, yang mencari ikan sebanyak mungkin.
Bukanlah nelayan, yang bangga apabila menangkapn ikan yang banyak.
Melainkan aku adalah pemancing
Pemancing yang setia menunggu ikan yang didambakannya.
Selama apapun itu aku akan sabar menunggu ikan itu.
Ikan yang indah, menawan dan sulit untuk didapatkan.
Ikan yang benar-benar hanya terpaku akan umpanku.
Meskipun saat memancing aku telah mendapatkan ikan yang lain, aku akan melepas ikan itu.
Dan tetap setia menunggu sampai ikan yang aku dambakan memakan umpanku.
Kadang aku sadar…
Mungkin umpanku ini kurang menarik perhatian ikan itu.
Dari hari ke haripun aku selalu mencoba untuk memperbaiki umpanku, agar aku bisa mendapatkan ikan itu.
Sekali lagi, aku adalah pemancing
Pemancing yang mencoba sabar menunggu.
Langganan:
Postingan (Atom)